Kespro Remaja

Pubertas Pada Laki-laki

Masa pubertas adalah masa di mana anak lelaki dan anak perempuan mengalami proses kematangan seksual. Masa pubertas meliputi serangkaian tahapan fisik yang hasil akhirnya adalah kesuburan dan perkembangan karakteristik seksual, yaitu bagian-bagian tubuh yang diasosiasikan dengan lelaki atau perempuan dewasa (seperti tumbuhnya bulu kemaluan).

Ciri-ciri pubertas secara umum

Ciri-ciri pubertas dapat ditemukan pada remaja lelaki dan perempuan. Untuk perempuan, bagian payudara akan mulai berkembang dan fase menstruasi dimulai. Pada lelaki, ciri-ciri pubertas akan ditandai dengan suara yang mulai bertambah berat dan rambut halus akan tumbuh pada bagian wajah.

Usia normal perempuan memulai masa pubertas adalah 11 tahun, sementara rata-rata usia laki-laki memasuki masa pubertas adalah 12 tahun. Walaupun demikian, masa pubertas ini berbeda bagi setiap orang. Normalnya, rentang usia dimulainya pubertas adalah 8-14 tahun, Proses pubertas ini bisa berlangsung sampai 4 tahun. Akan lebih baik, jika orang tua mengetahui ciri-ciri pubertas anak laki-laki dan perempuan agar dapat membimbingnya dengan benar di masa peralihannya itu.

Ciri-ciri pubertas pada laki-laki

  • Testikel yang bertambah besar dan bagian skrotum terlihat menipis dan berwarna kemerahan.
  • Rambut kemaluan muncul pada area sekitar penis dan rambut-rambut halus muncul pada ketiak dan kaki.
  • Mulai berkeringat dalam jumlah banyak
  • Perubahan warna suara yang awalnya serak menjadi lebih berat
  • Mengalami “mimpi basah”, yaitu ejakulasi pertama yang biasanya dialami ketika sedang tidur.
  • Jerawat pada wajah dan kulit mulai berminyak
  • Mengalami pertambahan tinggi

Perubahan yang terjadi karena pubertas pada laki-laki

Secara keseluruhan, ciri-ciri pubertas akan terlihat saat tubuh laki-laki menjadi lebih berotot dan tumbuh lebih banyak rambut pada wajah, sekitar paha bagian dalam, dan di sekitar penis. Perubahan pada penis semakin terlihat dan berbentuk layaknya penis laki-laki dewasa.

Perubahan emosional juga menjadi ciri-ciri pubertas. Perubahan ini bisa menjadi hal yang menyenangkan karena terjadi perkembangan pada perasaan-perasaaan baru. Namun, perkembangan emosi yang naik turun ini dapat memberikan dampak berupa perubahan suasana hati yang sulit dijelaskan, perasaan rendah diri, agresivitas, dan depresi. 

Proses mimpi basah pada laki-laki

  • Mimpi basah, adalah pengeluaran cairan semen (mani) di waktu tidur dan hanya dialami oleh laki-laki. Mimpi basah dialami oleh remaja laki-laki yang sekaligus menjadi tanda telah memasuki masa pubertas. Hal ini bisa dipicu mimpi yang erotis atau tidak, Testis yang terletak dalam buah pelir/zakar laki-laki menghasilkan sperma
  • Sperma bergerak melalui saluran sperma (vas deferens) melewati kantung air mani yang mengeluarkan cairan khusus yang disebut air mani (semen)
  • Hormon yang mempengaruhi produksi air mani ini adalah testoteron yang dihasilkan testis
  • Pada masa pubertas, produksi sperma dan air mani bisa sangat cepat sehingga dalam 2 hari saja sudah terkumpul air mani yang kadang- kadang keluar spontan pada saat tidur atau bangun tidur. Ini disebut dengan mimpi basah.

Setelah mimpi basah, laki laki dapat menghamili perempuan, sehingga perlu menjaga sikap dn perilaku yang dapat menyebabkan kehamilan


Pin It on Pinterest