Kespro

Apa Itu Kesehatan Reproduksi?

Sehat, adalah: Suatu keadaan sejahtera secara fisik, mental dan sosial. Artinya, sehat tidak hanya suatu keadaan terbebas dari penyakit.

Kesehatan Reproduksi, adalah: Suatu keadaan sejahtera secara utuh, tidak hanya  sebatas sehat secara fisik, tetapi juga mental dan sosial , tidak semata-mata terbebas dari penyakit dalam semua hal yang berkaitan dengan alat/organ, fungsi, sistem, atau proses reproduksi.

Sehat Fisik, Kesehatan fisik terwujud apabila sesorang tidak merasa dan mengeluh sakit atau tidak adanya keluhan dan memang secara kasat mata tidak terlihat sakit. Semua organ tubuh berfungsi normal atau tidak mengalami gangguan.

Sehat Mental, hendaknya jangan diartikan secara sempit sebagai kelaianan jiwa atau sering disebut gila, kita jangan menggunakan ukuran kita sendiri mengenai batasan seseorang terhadap tekanan kejiwaan, karena setiap orang memiliki daya tahan tubuh yang berbeda terhadap tekanan kejiwaan tersebut, yang sangat dipengaruhi oleh berbagai hal yang menjadi latar belakangnya.

Sebagai contoh: seseorang anak mengalami depresi saat dipaksa berhenti sekolah dan dinikahkan dengan orang lain oleh orang tuanya, dengan tujuan melunasi hutang orang tuanya.

Kesehatan Sosial, diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam melakukan interaksi sosial dalam kehidupan bermasyarakat, sehingga ia mampu hidup produktif. Sesorang yang karena keadaan dirinya menjadikan ia tidak mampu melakukan fungsi sosial secara norma, dapat dianggap telah mengalami gangguan kesehatan sosial. Kalau sehat secara fisik dan mental lebih mengarah pada inidividu atau pribadi seseorang, maka sehat secara sosial mencakup keadaan yang lebih luas yaitu lingkungan hidup dan lingkungan sosial seseorang.

Contohnya seorang istri dilarang untuk mengikuti kegiatan di masyarakat seperti mengaji, posyandu, dll, karena tugasnya dianggap hanya di rumah saja, melayani suami. Istri atau perempuan sering dianggap bodoh/kurang berpengetahuan oleh suaminya sehingga dianggap tidak cocok untuk ikut dalam kegiatan di masyarakat. Maka istri ini dapat dikategorikan tidak sehat secara sosial Dari pemahaman tersebut, kita dapat meluruskan bahwa Kesehatan reproduksi bukan hanya keadaan sewaktu hamil dan melahirkan, tetapi juga menyangkut perkembangan berbagai organ reproduksi serta fungsinya sejak dalam kandungan sampai mati. Demikian juga resiko reproduksi yang mengiringinya.


Pin It on Pinterest